Pesawat tempur J-11 China dapat menjangkau hingga Singapura, Balikpapan (yang juga merupakan wilayah Kalimantan Timur), dan Laut Jawa, serta ke timur Filipina.
Vietnam Selatan dan Malaysia akan berada dalam jangkauan kekuatan udara China.
Baca Juga:
Mabes TNI Kirim Prajurit Terbaiknya Ikuti Latihan Integrasi Di Australia
Rudal anti-kapal dan anti-pesawat Tiongkok yang dikerahkan di Kepulauan Spratly, yang merupakan sekelompok terumbu kecil di tengah Laut China Selatan juga dapat menutupi sebagian besar wilayah, menurut peta CSIS.
Dari Mischief Reef, sekitar 900 mil tenggara Hong Kong dan sekitar 500 hingga 600 mil dari Manila dan Kota Ho Chi Minh, YJ-62 dan YJ-12B rudal jelajah anti-kapal dapat menyerang sejauh pantai Vietnam, Brunei dan Filipina pulau Palawan.
Rudal permukaan-ke-udara HQ-9 akan menutupi wilayah udara di sekitar pulau dan terumbu karang yang dikuasai China.
Baca Juga:
Panglima TNI Tinjau Kesiapan Puncak Peringatan HUT Ke-79 TNI di Monas
Maka tak heran jika kini Indonesia mati-matian menjaga Natuna agar tak jebol bahkan sampai memborong banyak alutsista untuk menjaga kedaulatan negara.[as/zbr]